Blog LITERASI Guru

Media untuk koreksi latihan corat-coret, menempa diri bersosial, mengkanfas sejarah kehidupan, mengukir pena menimpa noda, memupuk pahala mengikis dosa. Email : toadisbani@gmail.com ==&toadisbani.mts1@gmail.com&== SanDyaSya (GhaiSani, AninDya dan RaiSya)

Kamis, 01 Desember 2016

Dilema Guru Dalam Memilih TIK atau BTIK

           Teknologi Informasi dan Komunikasi yang ngetrend disebut dengan istilah TIK sekarang pudar. Istilah TIK banyak digandrungi oleh peserta didik dan banyak generasi muda yang mendambakan untuk bisa mengerti dan memahi kandungan di dalam TIK lambat laut mulai meredup. Gejolak yang ditimbulkan dari pemberlakuan kurtilas yang setengah-setengah mulai menjadikan TIK mengalami fase yang memilukan. Banyak kalangan yang mempertanyakan kenapa TIK dihilangkan? banyak juga yang merespon jawaban dengan ketus, hilang sih tidak cuma ganti istilah. Banyak yang mengatakan TIK adalah mata pelajaran tiban yang sekarang sirna ditelan perkembangan tenologi juga.
          TIK dan BTIK itu sama, kata mereka yang tidak sejalan dengan Guru TIK. TIK dimana mengajarkan mulai pendidikan tentang ilmu komputer, dasar-dasar ilmu komunikasi dan dampak dari teknologi, sedangkan BTIK adalah bimbingan tentang praktikum orang yang menguasai sedikit ilmu komputer mengarah ketingkat yang lebih. Pemahaman bimbingan adalah tidak adanya penilaian, bimbingan sekedar membimbing tidak mengajarkan. Bimbingan hanya sebatas bagi yang membutuhkan sedangkan TIK tidak bisa hanya diajarkan kepada yang membutuhkan saja.
        Guru yang pada kurikulum sebelumnya mengajar TIK menjadi bingung, mau mengajar TIK tetapi kurikulum sudah tidak mengakui adanya mata pelajaran TIK, mengampu BTIK menjadi bingung tentang tugas pokok dan fungsinya, seolah dipandang guru lain tidak punya pekerjaan. Perjuangan organisasi yang memperjuangkan nasip guru yang mengalami kebingungan mulai menampakan hasilnya. Organisasi yang juga bekerja sama dengan PGRI yang menghimpun Komunitas Guru TIK dan KKPI membawa cahaya emas untuk TIK mendatang. Bagaimana dengan permen
Semoga TIK dan KKPI kembali menjadi mata pelajaran yang masuk dalam kurikulum.
Bravo TIK dan KKP

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Follow Us @soratemplates