Blog LITERASI Guru

Media untuk koreksi latihan corat-coret, menempa diri bersosial, mengkanfas sejarah kehidupan, mengukir pena menimpa noda, memupuk pahala mengikis dosa. Email : toadisbani@gmail.com ==&toadisbani.mts1@gmail.com&== SanDyaSya (GhaiSani, AninDya dan RaiSya)

Sabtu, 24 Oktober 2020

Keindahan dan Kesejukan Alam Menghapus Kegalauan Menghilangkan STRESS

 

Sabtu, 24 Oktober | oleh: Toad Isbani

Merenung sambil melayangkan angan untuk menggapai mimpi, suatu saat pasti akan dialami oleh semua orang tak terkecuali saya pada waktu itu.

Pada waktu hilang dan terhapusnya mata pelajaran TIK di kurikulum-13 yang tren dengan sebutan KURTILAS di jejang pendidikan Sekolah Menengah Pertama (SMP)/Madrasah Tsanawiyah (MTs) pada waktu itu oleh pemerintah bidang kementerian yang saat itu di jabat oleh M. Nuh, membuat kegalauan pada diri pribadi saya dan mungkin juga guru-guru TIK waktu itu. Kenapa tidak galau, karena di masyarakat beredar isu, Guru TIK akan dimutasi atau mencari tempat mutasi sendiri (Guru kok tidak ada mapelnya yang diajarkan apa?).

Akhirnya dengan membawa kegalauan itu, saya mencari penenangan diri merenung langkah apa yang mesti dilakuan. Pada suatu tempat nan sejuk, bersantai, berpikir memutar otak, perasaan dan hati. Menatap kedepan yang penuh misteri. Dan disitulah ada ide dan pikiran kalau tidak bisa berkarir pada suatu tempat yang selama ini kita bekerja sebagai abdi negara untuk melayani peserta didik yang harus mengembangkan sayap mencari penambahan ilmu dan wawasan pengetahuan keluar. Dari situlah akhirnya bertemu para motivator seperti Bp. Wijaya Kusumah, M.Pd, Bunda Sri Sugiastuti, Aki-3, Prof. Dr. Ir. R. Eko Indrajit dan lainnya juga dapat berkempul dengan para penulis-penulis buku Nusantara yang hebat.

Sudah menjadi bidangnya bahwa Guru harus menulis, guru harus belajar dan guru harus berkembang. Semangat para penulis hebat, ayo terus menulis dan torehkan pada lembaran sejarah tentang nama kita. Salam Literasi semua.

#Day18AISEIWritingChallenge #100katabercerita #30hariAISEIbercerita

12 komentar:

  1. Mulia nya.. semangat dan pantang menyerah. Keren pak

    BalasHapus
    Balasan
    1. trimakasih. saya kok mau komen diblog ibu kadang selalu gagal ya

      Hapus
  2. Mantap Pak Toad. Tidak heran naskahnya cepat jadi.

    BalasHapus
  3. Balasan
    1. trimakasih pak Fathur, Senyum e bapak juga bikin semangat lho. eehhh maaf.

      Hapus
  4. Pada saatnya galau itu akan pergi terbawa angin senja pak ....hehehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. kita boleh senja, tapi jiwa dan semangat harus selalu fajar dan terang. apalagi nama kita harus bisa dikenang sampai kapanpun. aamiin.

      Hapus
  5. Rasanya sudah tidak galau lagi kan, Pak. Dinanti terus motivasi literasinya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Siap pak Susanto. Panjenengan hebat dan jadi pengen lho cium tangan sungkem ke pak Santo ini

      Hapus
  6. Mantap..SELAMAT...TENDANGAN. PAK TOAD PASSSS... HEBAT'.. TURUT BERSYUKUR.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Siap. Aamin bu Tiwi. Selalu saja memuji terus. Trimakasih gih bu

      Hapus

Follow Us @soratemplates