Blog LITERASI Guru

Media untuk koreksi latihan corat-coret, menempa diri bersosial, mengkanfas sejarah kehidupan, mengukir pena menimpa noda, memupuk pahala mengikis dosa. Email : toadisbani@gmail.com ==&toadisbani.mts1@gmail.com&== SanDyaSya (GhaiSani, AninDya dan RaiSya)

Senin, 09 November 2020

Kebersamaan dalam keceriaan peserta didik

Senin, 9 November 2020 | oleh: Toad Isbani 

Kebersamaan merupakan bagian dari proses pembelajaran. Guru sebagai pendidik harus mampu memberikan kesan keakraban dan merupakan bagian dari para peserta didiknya. Dengan kebersamaan akan memunculkan empati, rasa menghormati, kedekatan yang ada batasan kesopanan. Seorang guru tidak akan turun wibawanya ketika berada di kerumunan peserta didiknya. Seorang guru dengan kebersamaan akan selalu dikenang, dikenal dan akan dicintai oleh peserta didiknya sepanjang zaman.

Guru yang mampu berada di tengah peserta didiknya dalam keadaan apapun akan membawa kebahagiaan bagi peserta didiknya, guru tidak hanya sumber ilmu, guru adalah segalanya, guru adalah pengganti orang tua bagi peserta didiknya, guru adalah tempat curhat (berbagi). Guru dan peserta didik adalah satu keluarga.

Dalam keceriaan guru bersanding dan memberikan dukungan di belakang peserta didiknya. Dalam kesedihan dan keterpurukan peserta didik, guru menjadi sosok penyejuk yang berada di tengah-tengah peserta didiknya.



Kebersamaan dapat diartikan selalu bersama-sama dalam keadaan apa pun. Bangga menjadi bagian dari mereka yang ceria. Dan tidak ada kebahagiaan dari seorang guru kecuali melihat peserta didiknya ceria. Dengan keceriaan akan dapat melangkah dengan penuh kepercayaan diri dalam menggapai tujuannya. Jadilah sosok guru yang dapat membuat ceria hati para peserta didik. Sosok guru yang menjadi orang tua dari peserta didik. Sosok guru yang menjadi tumpuan harapan dan menjadi pijakan dalam menggapai cita-cita peserta didiknya. 

#Day6NovAISEIWritingChallenge

5 komentar:

Follow Us @soratemplates