Sumber
gambar: foto selfi di HP
Sabtu, 20 Februari 2021 | oleh: Toad Isbani
Ide
menulis itu akan
muncul dan hadir ketika kita melakukan aktivitas. Ya seperti gambar foto hasil
jepretan dari HP yang ditaruh di depan diri, ditopang oleh botol saos yang ada
di meja ketika makan mie ayam di daerah Karangjoho Karangdowo Klaten Jawa
Tengah.
Awalnya
mengalami kebuntuan untuk menulis apa dan dengan foto apa, untuk menjawab
tantangan dari AISEI Writing di hari tanggal genap 20 Februari 2021 ini.
Walaupun sudah sempat menuliskan target mengikuti lomba blog PGRI bulan
Februari 2021, yakni menulis dan memposting tulisan ke blog pribadi dan website
YPTD (https://terbitkanbukugratis.id)
setiap hari dimulai tanggal 1 sampai 28 Februari 2021. Alhamdulillah sudah
sampai hari ke-20 dan tidak ada yang terlewatkan dengan judul postingan yang
berbeda dalam tema yang masih sama. Tetap dengan mengawali bismillah mengikuti
lomba tersebut untuk melatih dan membiasakan menulis juga untuk lebih konsen
membagi waktu sedikit untuk menulis minimal 300 kata setiap hari.
Pada hari
ini, saya biasa berangkat ke madrasah tempat kerja (MTsN 1 Surakarta) jam 6.15
WIB dan sampai di madrasah kurang lebih kisaran jam 6.42 WIB, terlihat ketika
melakukan presensi di alat finger face.
Karena memang terjadwal saya harus bekerja dari kantor (WFO = Work From Office) pada hari Selasa, Kamis
dan Sabtu. Untuk hari Senin, Rabu dan Jum’at saya dijadwal bekerja dari Rumah
(WFH = Work From Home), kecuali
hari-hari di mana memang ada pekerjaan yang tidak dapat dikerjakan atau
diselesaikan selain di kantor, tentunya saya juga harus masuk kantor walaupun
terjadwal WFH.
Setelah
waktu menunjukkan jam 12.00 WIB dan waktu istirahat untuk ISOMA, saya juga
istirahat dan ada teman yang telepon untuk pesan durian montong hasil panenan
kebun orang tua di desa Jomboran Pul-Wetan Kec. Wuryantoro, Kab. Wonogiri Prov.
Jawa Tengah. Akhirnya tanpa pikir panjang saya menggunakan waktu istirahat
setelah sholat dluhur, berangkat ke desa. Karena belum sempat makan siang,
akhirnya setelah perjalanan sampai di desa karangjoho Karangdowo Klaten perut
terasa lapar dan di pinggir jalan ada warung bakso dan mie ayam. Saya pun
berhenti dan memesan mie ayam juga minuman es teh. Sambil menunggu pesanan
datang sempat melihat di tembok belakang yang saya duduki daftar menu yang ada.
Sempat kaget dan kagum juga, ternyata masih ada yang jual mie ayam dengan harga Rp 5.000,-, bakso juga harga Rp 5.000,-.
Terheran-heran
juga, karena di Solo mie ayam paling murah Rp 8.000,- Sedangkan bakso masih ada
yang harganya Rp 6.500,- dengan 3 pentol bakso kecil. Kalau yang normal
harganya Rp 10.000,-. Setelah datang mie
ayam, akhirnya saya sempatkan untuk foto dulu seperti pada gambar tersebut di
atas. Dan lanjut untuk makan dan menghabiskan minum es teh yang sudah
dihidangkan sebelumnya. Singkat cerita dan tulisan saya juga membayar hanya
dengan Rp 7.500,- dan langsung melanjutkan perjalanan.
Mungkin itu
dulu yang dapat saya tuliskan, karena tantangannya adalah 150 kata, pikir 15
menit, nulis 15 menit. Dan jujur tanpa
terasa sudah lebih dari 150 kata yang saya tuliskan, dan sampai dengan
tulisan ini, sudah 16 menit. Sepertinya tidak ada hambatan dalam menulis.
Pengen lanjutkan cerita tetapi sudah ngantuk juga. Semoga dapat memberikan
inspirasi bagi teman hebat semua. Bahwa dari foto tersebut di atas ternyata
dapat di tulis sampai sepanjang ini. Tetap
harus belajar dan semangat. Semoga kita semua selalu dalam lindungan-Nya.
Aamiin. Salam SEDULUR.
Mungkin ada
yang bisa menghitungkan ada berapa kata yang sempat saya tulis untuk naskah
ini? Tulis di
kolom komentar, semoga mampu memberikan motivasi untuk para pembaca semua!
Silahkah Eksplor Blog
Toad Isbani di URL : https://toadisbanimtsn1solo.blogspot.com/
Wahhh murah banget baksodan mie ayam. Di Kebumen rata-rata sekitar 14.000. Ada juga yang dibawahnya. Tapi biasanya 10 k. Enake mie ayam seenak tulisan Pak Toad
BalasHapusterima kasih pak Bajuri. Sekedar the power kepepet.
HapusI really like your writing's topic about noodle of chicken. The power of kepepet to open new doors.
BalasHapusThank you Mr. Amin. Indeed sometimes we do not expect that there will be topics that arise when we are on the move
Hapus