Sumber
gambar: foto pribadi di HP
Jum’at, 26 Februari 2021 | oleh: Toad Isbani
Vaksinasi merupakan pemberian kekebalan terhadap
tubuh. Vaksin dapat diartikan sebagai suatu zat yang berfungsi untuk membantu
tubuh melawan suatu penyakit tertentu. Dengan demikian tubuh yang sudah
dimasukin atau disuntikan vaksin akan membentuk antibodi terhadap penyakit
tertentu. Vaksin yang dibuat dari virus yang dilemahkan akan membantu tubuh
mengenali virus asli dan melatih sistem imun dalam tubuh untuk melawannya.
Banyak juga yang mengartikan vaksinasi adalah pemberian suatu antigen penyakit
yang sudah dilemahkan dengan tujuan untuk membuat sistem kekebalan dalam tubuh
mengenali dan mampu melawan saat terkena penyakit tersebut.
Pada hari
Kamis, 25 Februari 2021 tepatnya pukul 13.45 WIB, saya dan pendidik atau guru
MTsN 1 Surakarta mendapatkan perintah untuk mengikuti vaksinasi covid-19.
Karena juga bersamaan dengan adanya acara di madrasah, maka yang merasa longgar
waktu langsung menuju lokasi vaksinasi, yaitu di RS Kasih Ibu Surakarta dan
juga ada pula yang di RS JIH Surakarta. Dan untuk nama saya ternyata bertempat
di RS JIH Surakarta, karena pelayanan untuk vaksinasi di RS JIH Surakarta
dilayani jam 08.00 – 15.00 WIB, dan terkesan mendadak ada perasaan dag dig dug
juga. Untuk itu hari itu belum jadi berangkat vaksinasi dan esok hari ini Jum’at 26 Februari 2021
kisaran pukul 9.30 WIB saya berangkat ke RS JIH Surakarta.
Sampai di
depan halaman RS JIH Surakarta langsung dilayani oleh satpam dan ditanya maksud
dan tujuan kedatangan. Setelah saya mengatakan untuk menunjukkan surat perintah
vaksinasi dan mengatakan kalau mau mengikuti vaksinasi satpam tersebut
memberikan informasi untuk parkir kendaraan di lantai 3 dan menunjukkan jalan
arah ke lantai tiga dengan terlebih dahulu menemui petugas di ujung jalan
menuju parkiran.
Petugas
tersebut memberikan label vaksinasi yang ditempel pada baju depan saya,
kemudian diarahkan langsung ke lantai 3 untuk parkir dan untuk vaksinasi ada di
lantai 4. Saya langsung menuju ke parkiran lantai 3 dan setelah parkir, saya
ketemu dengan rekan guru senior yaitu Bapak Haji Muh. Makmun yang juga akan
melakukan vaksinasi. Akhirnya kami berdua menuju kelantai 4 melalui tangga
darurat yang lebih cepat. Kami langsung menuju ke lobi ruangan tersebut dan
disambut oleh petugas dan langsung diberi formulir untuk diisi.
Setelah
mengisikan formulir tersebut, kemudian menyerahkan kembali kepada petugas dan
langsung dilayani untuk pendataan di komputer dan dimintai kartu tanda
penduduk. Selesai pendataan elektronik dilakukan kami berdua menunggu sebentar,
kira-kira tidak lebih dari 5 menitan sudah dipanggil untuk masuk ke ruang
vaksinasi yang terlebih dahulu teman saya Bapak Makmun. Kemudian selanjutnya
saya dipanggil untuk menuju ke ruang vaksinasi tersebut.
Dalam ruang
vaksinasi ada dua petugas seragam hijau, mempersilahkan masuk dan duduk untuk
dilakukan cek suhu badan dan juga test tensi. Karena semua dianggap normal
kemudian ditanyai tentang riwayat penyakit yang pernah diderita, karena juga
tidak pernah ada yang terkait yang ditanyakan. Akhirnya vaksinasi dilakukan.
Tidak lebih dari 5 menit juga vaksinasi tersebut sudah disuntikan ke tubuh saya
melalui suntikan di bahu lengan tangan kiri saya. Kemudian saya dipersilahkan
untuk istirahat dan menunggu reaksi dari vaksin tersebut selama kurang lebih 30
menitan.
Saya menuju
ruang tunggu istirahat dan bertemu lagi dengan Bapak Makmun dan juga rekan guru
lainnya yakni ibu Fitriyati yang sudah divaksin terlebih dahulu. Setelah
selesai waktu istirahat selama 30 menit kami dipanggil petugas dan ditanyai
reaksi yang timbul ada tidak seperti pusing, mual, dan lainnya. Karena tidak
terjadi apa yang dianggap darurat setelah divaksin, akhirnya kami dibuatkan
surat sudah melakukan vaksinasi pertama. Dan ada kontak dokter yang harus
dihubungi ketika terjadi hal-hal sesuatu selama 24 jam ke depan.
Karena
dianggap sudah selesai proses vaksinasi tersebut, akhirnya kami meninggalkan
tempat vaksinasi (RS JIH Surakarta) tersebut. Begitulah yang dapat saya tulis tentang perintah vaksinasi sampai akhir
proses vaksinasi. Semoga kita semua sehat dan corona terhenti di Negara kita
ini. Tetap sehat dan selalu semangat. Sehat kita sehat Indonesia Raya. Aamiin.
Tetap harus belajar dan semangat. Semoga
kita semua selalu dalam lindungan-Nya. Aamiin. Salam SEDULUR.
Silahkah diuprek Blog
Toad Isbani di URL : https://toadisbanimtsn1solo.blogspot.com/
Terima kasih bu.
BalasHapusSakit nya cuma pegel pak setelah vaksin?
BalasHapussaya iya bu. tapi memang dimnta untuk wa dokter yang mantau jika darurat bu, disertifikatnya ada kontak dokternya
HapusSelamat Pak sdh divaksin.
BalasHapusiya, terima kasih. semua divaksin sehat dan kembali PTM
Hapusmntap sudah di vaksin
BalasHapusterima kasih bapak, sudah komen. dan memberikan semangat.
HapusSalam sedulur...semoga kita selalu diberikan kesehatan...
BalasHapusAamiin. Salam SEDULUR
Hapus