Sumber Gambar: Foto Pribadi Acara Workshop di Hotel Swiss
Bell-Hotel 19/11/2020
Selasa, 15 Desember 2020 | oleh: Toad Isbani
Persahabatan
akan lekas selamanya, itulah yang mungkin diungkapkan dalam arti foto gambar di
atas. Kami selalu bersama dulu dari waktu kuliah, dan pernah juga dalam kost
yang sama, sekarang sebagai guru juga dengan guru mata pelajaran yang sama dan
dalam jenjang tingkat sekolah/madrasah yang sama pula, walaupun kita berbeda
instansi tempat kerja tetapi masih dalam wilayah yang sama yakni di wilayah
Kota Surakarta.
Sahabat dapat diartikan suatu hubungan antara satu orang
dengan satu orang lainnya yang ada suatu jalinan dan keterkaitan dalam
acara atau peristiwa dan selalu
berkomunikasi secara berkesinambungan.
Temanku
yang satu ini dulu waktu kuliah selalu bersama dalam hal apapun. Nama temanku
yang satu ini adalah Sutrisno, S.Kom. Kita masih selalu berkomunikasi, dahulu
sebelum kita menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) juga pernah bekerja pada
perusahaan swasta yang sama perpisahan kita waktu itu ketika saya lebih dahulu
menjadi PNS, ya mungkin karena memang benar kata orang-orang tua bahwa rezki,
jodoh dan mati adalah ketentuan Allah SWT. Tetapi selang beberapa tahun
kemudian Pak Sutrisno temanku ini juga keterima menjadi PNS. Dan kita pun
semakin rekat dalam komunikasi karena sama-sama menjadi Guru mata pelajaran
yang sama. Ketika ada pertemuan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) kita
pasti selalu bertemu dan beliau juga sebagai Ketua MGMP tersebut.
Kenapa
saya nulis tentang foto pribadi dan pertemuan pada acara yang sama ini, selain
untuk mengenang persahabatan dan pertemanan yang kekal, juga untuk mengarsip
momen atau peristiwa dangan yang bisa diabadikan atau disimpan yang mungkin
suatu saat kelak akan terbaca oleh generasi dan penerus atau pewaris dari
keluarga-keluarga kita.
Jangan
pernah sepelekan tulisan sekecil atau sependek apapun, karena tulisan kita yang
mengikuti sebuah foto atau gambar akan menjadikan gambar atau foto tersebut
seolah hidup dan mampu menceritakan sesuatu dibalik adanya foto tersebut.
Semangat
dan teruslah menulis, di sini saya menghargai niat dan program dari AISEI ini
yang cukup besar ketika kita renungkan dan kita cermati secara mendalam.
Mengajar para anggotanya untuk selalu hidup dan berkarya. Mengajak untuk selalu
membuat coretan-coretan yang akan selalu memiliki arti untuk sekarang, nanti
dan masa yang akan datang.
Dengan
hanya satu foto atau lebih disertai dengan minimal 100 atau 150 kata, akan
membuat kita selalu mempunyai kekuatan memori yang kuat, memiliki tingkat
kekritisan yang lebih dan yang terpenting adalah membuat sebuah foto atau
gambar itu seolah hidup dan tidak hanya suatu
barang yang tidak ada artinya ketika sudah usang karena waktu.
Selamat
menulis, menulis dan teruslah menulis. Sukses untuk para pembaca semua. Semoga
kita semua sukses. Aamiin.
Aamiin...
BalasHapussipp.
HapusMantap Pak Toad
BalasHapusterimakasih. semoga menginspirasi
Hapus